IPOL.ID – Analis Tata Kelola Keamanan Siber, Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah, Deputi III BSSN, Rey Citra Kesuma menyampaikan, perubahan teknologi bisa memicu adanya tangan jahil yang ingin mencuri data pribadi. Dia pun memberikan beberapa tips agar aman dari hal tersebut.
“Kita bisa menggunakan password yang tidak mudah ditebak, mempunyai panjang password lebih dari 12, dan menggunakan kombinasi karakter (huruf, angka dan simbol), hindari singkatan atau pergantian karakter yang umum, selalu ganti password secara periodik setiap tiga bulan sekali, tidak membagikan password dengan orang lain, gunakan password berbeda untuk setiap akun,” kata Rey pada acara Jakarta Solid Bersama JakWifi, dengan tema Internet Aman Untuk Semua, di ruang Pola Kantor Walikota Jakarta Selatan, Senin (24/10).
Diketahui, ratusan peserta menghadiri acara Jakarta Solid Bersama JakWifi, dengan tema Internet Aman Untuk Semua, di ruang Pola Kantor Walikota Jakarta Selatan, Senin (24/10). Giat digelar secara online dan offline. Sebanyak 109 peserta di antaranya menghadiri secara online, 35 peserta secara offline.
Sementara itu, Muhamad Tohir selaku Data Warehouse Platform Engineering Manager PT GoTo Gojek Tokopedia menambahkan, perubahan teknologi terlihat dalam perkembangan Big Data, yang saat ini terbilang lebih ekonomis dalam hal pengeluaran.
“Data penting disimpan di sana (big data), karena nanti ke depan memudahkan menyajikan data. Kita mau cepat mendapatkan data saat itu juga dan bisa mengambil keputusan yang cepat,” tutupnya. (Joesvicar Iqbal)