“Dari 137 posko, 39 posko sudah kami bantu instalasi listriknya melalui sambungan sementara. Secara keseluruhan, kondisi kelistrikan posko-posko tersebut saat ini telah teraliri listrik. Selanjutnya, apabila ada institusi atau kelompok masyarakat, maupun pemerintahan ingin mengajukan penyambungan listrik sementara, silakan menghubungi PLN melalui PLN Mobile,” jelas Hermansyah.
Meski kondisi kelistrikan di posko umumnya telah tersedia, PLN sebagai bagian dari Satgas kelistrikan BUMN tetap melakukan inspeksi dan bersiaga 24 jam penuh untuk memberikan dukungan kelistrikan.
PLN juga secara simultan berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti BPBD, Kodim 0608/Cianjur dan aparat desa untuk memastikan kondisi kelistrikan pelanggan, terutama posko-posko pengungsian aman dialiri listrik PLN.
“Melalui koordinasi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder, pemulihan pasca gempa di Cianjur akan lebih cepat dan tepat. Contoh pada bidang kelistrikan, dengan adanya informasi maupun pengaduan masyarakat terkait adanya gangguan listrik atau aset listrik PLN yang rusak, PLN dapat bergerak cepat menanganinya,” paparnya.