Terakhir, Dr Andi Kurniawan, SpKO selaku Spesialis Kedokteran Olahraga & Mitra Coda Indonesia memberikan pandangan bahwa faktor kesehatan juga memiliki pengaruh pada performa atlet esports. Ia menambahkan jika atlet esports juga harus menjaga kesehatan seperti layaknya atlet konvensional, demi meningkatkan performa mereka saat turnamen berlangsung.
“Saya merasa jika esports itu kita harus melihat sebagai sebuah olahraga yang konvensional. Banyak sekali faktor yang bisa mempengaruhi performa atlet esports. Tidak hanya secara teknik ataupun skill, tetapi kesehatan fisik juga gitu berpengaruh. Misalnya kalau jam tidurnya tidak cukup, pasti akan berpengaruh ke performa saat bertanding. Begitu juga kesehatan mental yang jika secara psikologis kurang maksimal, pastinya juga akan berpengaruh ke performa mereka,” ucap Dr Andi.
Dari 80 ribu pendaftar dan 6 cabang game yang dipertandingkan, Piala Presiden Esports 2022 berhasil mendapatkan lebih 50 juta watch hours dan lebih dari 7000 pengunjung offline. (bam)