“Ini rangkaian mulai 1 Agustus 2022 hingga 31 januari 2023. Sebuah proses transisi yang tidak bisa dihindari oleh PAM Jaya, kami melakukan pengambilalihan operasional dan distribusi air di Jakarta dari mitra kami,” kata Arief.
Ia pun menegaskan bahwa PAM Jaya merekrut seluruh pegawai PALYJA dan Aetra Jakarta tanpa tebang pilih, kecuali jajaran Direksi karena memiliki keterikatan khusus.
“Jadi kami sudah menawarkan membuka pintu selebar-lebarnya kepada mereka yang ingin bekerja dan berkontribusi positif di PAM Jaya. Alhamdulillah angkanya cukup besar, mendekati 95 persen bergabung bersama kami. Sisanya ada beberapa yang pensiun,” jelasnya.
Untuk informasi, penandatanganan Offering Letter secara simbolis dilakukan oleh perwakilan pegawai mitra swasta PAM Jaya, yakni dari PALYJA dan Aetra Jakarta, dengan Direktur Umum PAM Jaya, Arief Nasrudin yang disaksikan oleh Pj Gubernur Heru. Kemudian, secara simbolis dilakukan penyerahan Name Tag pegawai PAM Jaya dan Buku Rekening Bank DKI secara simbolis oleh Pj Gubernur Heru kepada perwakilan pegawai. (pin)