Relawan, katanya, merupakan salah satu bagian penting dalam penanganan bencana. Relawan selalu hadir dengan tulus membantu meringankan penderitaan korban bencana.
“Relawan merupakan bagian dari unsur petaheliks dalam penanggulangan bencana. Relawan bekerja dengan ikhlas dengan sungguh-sungguh di tengah bencana dan demi kemanusiaan,” ujarnya.
Dirinya berharap para relawan terus meningkatkan kemampuan serta kewaspadaan setiap melaksanakan tugas.
“Relawan harus membekali diri dengan kemampuan, kehati-hatian dan melengkapi diri dengan alat pelindung diri ketika turun ke lapangan,” ungkapnya.
“Jaga kesehatan, jaga kekompakan dan soliditas. Mari kita jadikan gotong royong, semangat kekeluargaan dan jiwa kerelawanan sebagai modal dasar dalam upaya penanggulangan bencana, karena bencana adalah urusan bersama,” tambah Prasinta.
Dia pun mengimbau kepada masyarakat dan seluruh unsur di daerah agar mempersiapkan diri mengantisipasi adanya potensi cuaca ekstrem yang akan melanda.
“Saya berpesan kepada kita semua untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi cuaca ekstrem beberapa hari kedepan, khususnya menjelang libur tahun baru sesuai dengan informasi peringatan dini yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG),” katanya.