Kepada para ulama dan kiai, ia juga menjelaskan tentang berbagai macam situasi geopolitik dan beberapa persoalan lain yang dihadapi negara termasuk potensi negara.
Dia juga menyatakan, bahwa pertemuan ini untuk meminta restu untuk maju pada Pilpres 2024 nanti
“Beliau mencoba terus ingin tetap memberi pengabdian yang baik untuk bangsa dan negara. Karena itu beliau berharap bisa mendapatkan restu, mendapatkan pangestu dari para kiai dan ulama untuk 2024,” ungkapnya.
Sejumlah ulama kiai yang terlibat dalam pertemuan di antaranya Pengasuh Ponpes Al-Falah Ploso Kediri KH Nurul Huda Djazuli, Pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri KH Anwar Manshur, Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat Sidoarjo KH Ali Mashuri, Pengasuh Ponpes Sabilul Rosyad Malang KH Marzuki Mustamar, dan Pengasuh Ponpes Syaikhona Kholil Bangkalan Ra Karror Aschal.
Pengasuh Ponpes Sidogiri Pasuruan KH Fuad Nurhasan, Pengasuh Ponpes Langitan Tuban KH Ubaidilah Abdul Faqih, Keluarga Ponpes Sidogiri Pasuruan KH Cholil Nawawi Abdul Jalil, Perwakilan Ponpes Nurul Jadid Probolinggo KH Faiz Abdul Haq Zaini, Pengasuh Ponpes Sunan Bejagung Tuban KH Abdul Matin Jawahir, Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang KH Irfan Yusuf Hasyim. (Far)