Kedepan jika ada pengadaan lagi, Mayasari akan ikut berpartisipasi. Dan nantinya juga, bus listrik 100 persen dari 30 bus listrik yang ada sekitar 27 unit akan dioperasikan saat pergantian malam dan tahun baru sedangkan 3 unit lainnya sebagai cadangan.
Sementara itu, untuk rute yang dilayani non BRT. Jadi tidak di jalur. Kota ada titik-titik melayani penumpang. Untuk tahun baru tidak semua jalur penuh. Biasanya titik tertentu yang mengalami lonjakan luar biasa. “Biasanya di Monas, ragunan, TMII. Ini biasanya ada penambahan eskalasi kenaikan penumpang. Kalau jalur perkantoran agak sepi. Jalur wisata itu ada eskalasi luar biasa,” terangnya.
Sekadar diketahui bahwa 30 bus itu melayani dua rute yakni 1N (Blok M-Tanah Abang) dan 1P (Terminal Senen-Blok M). “Dirinci, koridor 1P ada 16 bus dan 1N ada 11 bus listrik beroperasi, kedua rute itu berjarak 20 kilometer (km) sampai 29 km per ritase atau pergi pulang,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal/msb)