Ketika Reconquista (penaklukan kembali kerajaan Kristen atas wilayah yang pernah ditaklukan muslim) di masa Ta’ifa telah mencapai Sevilla (1086 M), kelompok Murabitun (gerakan muslim Berber asal Maroko yang berusaha mengembalikan masyarakat agar lebih sejalan dengan Islam) dipanggil untuk ikut melawan Kristen atas nama persatuan Islam. Dalam beberapa kali operasinya, mereka berhasil menang.
Di bawah kepemimpinan Yusuf Ibnu Tasyfin, mereka berkembang pesat, menyatukan kembali sebagian besar negeri muslim di Iberia, dan membentuk dinasti yang dikenal sebagai Almuravid (Murabitun – artinya orang-orang yang berpegang teguh).
Ketika Murabitun dianggap sudah menyimpang dan terlena kekayaan peradaban di Andalusia, gerakan lain yang bernama Muwahhidun (berarti monoteis) muncul di Pegunungan Atlas yang menjulang di atas ibu kota Murabitun, Marrakesh. Muwahhidun kemudian berhasil menundukkan Murabitun dan mengambil kepemimpinan muslim Berber atas nama Dinasti Almohad (penyebutan Spanyol untuk Muwahhidun).