Saya sangat senang ketika melihat orang-orang yang saya damping, hidupnya berhasil. Saya selalu mendukung dan memfasilitasi orang-orang yang berjiwa ingin berusaha mandiri dan berani mengambil resiko dalam mencari nafkah. Karena mereka berani mengambil keputusan cepat, yang kadang-kadang tak mampu memikulnya.
Upaya mencari nafkah tersebut bisa melalui usaha mikro dengan modal kecil, teknologi dan infrastruktur sederhana. Bisa dilakukan siapa saja! Misalnya membuat kripik singkong, kripik pisang, kripik talas, jualan bakso, mie ayam, sablon, dlan lain-lain.
Bisa juga bergerak di sektor persampahan dalam ikut serta memprosikan circular economy. Contoh sebagai pengepul sampah, seperti mengumpulkan sampah kemasan minyak goreng, diterjen, PET botol air mineral, PP gelas air mineral, ember, naso, PK, LD, nileks, busa, dan lain-lain.
Bisa juga membuka warung yang menjual produk-produk plastik kemasan ramah lingkungan atau bioplastic. Karena sekarang ini dunia dan semakin banyak orang yang suka kemasan bioplastic. Bahkan, pemerintah mendorong penggunaan bioplastic, yang biodegradable dan compostable. Intinya, mudah terurai secara alama. Tidak menggunakan plastik sekali pakai (single-use plastic).