IPOL.ID – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) telah menyelesaikan penataan ulang atau refarming pita frekuensi radio 2,1 GHz. Refarming ini dilakukan untuk membuat alokasi frekuensi yang sebelumnya terpisah menjadi berdekatan (contiguous).
Manfaatnya, untuk mendukung IOH dalam memberikan pengalaman internet yang lebih cepat bagi pelanggannya. Selain itu juga untuk mengatasi kebutuhan lalu lintas data yang tinggi di masa depan dengan koneksi yang lebih stabil, dan memaksimalkan spektrum frekuensi yang ada.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Kemenkominfo dan seluruh operator yang telah bersama menyelesaikan proses refarming ini. Proses tersebut merupakan bagian dari proyek integrasi jaringan IOH untuk memenuhi komitmen merger dalam meningkatkan kualitas jaringan yang lebih baik di Indonesia. Kami yakin pengalaman digital pelanggan akan semakin baik dan membuka berbagai potensi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” ucap Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung di Jakarta.