IPOL.ID – Seorang siswi kelas dua SD di Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, mengaku jadi korban dugaan penculikan saat hendak mengikuti pelajaran olahraga.
Berdasar rekaman video pengakuan korban yang beredar di media sosial, siswi tersebut mengatakan sempat dipaksa seorang perempuan untuk masuk ke mobil berwarna merah.
“Lagi ingin olahraga ke lapangan. Lagi sendiri tapi di belakang ada dikit orang. (pas keluar gerbang) Dipegang tangannya terus (bilang) ikut tante yuk dek,” ucap korban sebagaimana dalam video.
Kala itu korban sempat menolak ajakan, namun genggaman tangan pelaku terhadap justru semakin kencang sehingga korban melawan dan menendang tubuh pelaku.
Pelaku baru melarikan diri setelah korban berteriak meminta tolong kepada temannya yang juga sedang berjalan menuju lapangan olahraga untuk memanggil seorang guru.
“Aku tendang, aku panggil A (teman korban) suruh panggil pak Haryono (guru) akhirnya dia (pelaku) lepas (genggaman) tangan, pergi. Mobil merah (ada) tiga cewek, tiga laki,” ucap korban.