Apa gunanya APBN yang sudah disetujui oleh DPR kalau realisasinya jauh melenceng dari rancangan, yang berakibat fatal bagi kepentingan rakyat? Bukankah APBN dirancang untuk kepentingan rakyat banyak?
Maka itu, DPR seharusnya memanggil Menteri Keuangan dan Presiden untuk minta penjelasan terkait realisasi defisit APBN yang jauh melenceng tersebut.
Di mana peran DPR? Apa gunanya DPR?
Semua ini terkesan ada pembiaran dan kesengajaan pemiskinan. (Peri)
*Anthony Budiawan, Managing Director Political Economy and Policy Studies