IPOL.ID-Pemilihan wakil ketua umum (waketum) PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2023 di Hotel Shangri La, Jakarta, jadi salah satu yang paling rumit, Kamis (16/2).
Pemilihan orang nomor dua di PSSI itu berlangsung dengan kericuhan dan harus mengalami pengulangan.
Setelah Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum PSSI baru, KLB PSSI 2023 menggelar pemilihan waketum sebagai pendamping Erick.
Dalam pemilihan awal, Menpora Zainudin Amali dan mantan sekjen PSSI Yunus Nusi terpilih sebagai dua waketum yang akan menjadi ‘tangan kanan’ Erick Thohir.
Zainudin Amali dinyatakan meraih 66 suara sedangkan Yunus Nusi 63 suara. Keduanya mengalahkan 14 calon waketum PSSI lain, termasuk mantan sekjen PSSI Ratu Tisha Destria.
Akan tetapi terpilihnya Amali dan Yunus sebagai waketum PSSI menimbulkan protes keras dari pemilik suara.
Voter tidak terima Amali dan Yunus menjadi waketum lantaran banyak suara yang hilang dalam pemilihan waketum PSSI saat itu. Protes voter itu dibenarkan perwakilan Persiba Balikpapan Togar Simanjuntak.