“Di sini masih ada idle (belum termanfaatkan) sekitar 14 ribu yang akan akan dialirkan di sekitar Bandara Syamsudin Noor dan Kabupaten Tanah Laut,” kata Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti.
Secara keseluruhan pembangunan SPAM Regional Banjarbakula menelan biaya Rp787 miliar dengan manfaat masyarakat yang terlayani 60.353 Sambungan Rumah (SR). Diharapkan selain memperluas jangkauan pelayanan air minum untuk masyarakat, kehadiran SPAM Regional Banjarbakula juga dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) bagi daerah yang terlayani.
Bupati Tanah Laut Sukamta menyampaikan ucapan terima kasih atas terselesaikannya pembangunan SPAM Banjarbakula. Proyek air minum regional ini telah memberikan manfaat, khususnya untuk Kecamatan Kurau dan Bumi Makmur.
“Saya tentu bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR melalui Dirjen Cipta Karya. Ada dua kecamatan yang sejak zaman batu tidak mendapat layanan air bersih, sekarang sudah mendapatkan dan jaringannya saya bangun sampai ke desa-desa, yang sudah pasang terakhir sekitar 3.000-an,” kata Sukamta.