Dalam disertasinya, Vincenzo memutuskan untuk menginvestigasi perbedaan gender dalam sepak bola. Baik itu dari sudut pandang pria maupun wanita. Utamanya, kata dia adalah untuk lebih menjelaskan fenomena sepak bola wanita.
“Jadi investigasi dimasa depan harus menyelidiki tuntutan fisik dari posisi bermain yang berbeda pada pemain sepak bola dan juga pemain wanita,” terangnya.
“Apa yang dilihat dalam penelitian ini kurangnya kinerja fisik dari kedua kelompok yang dianalisis menunjukkan perlunya meningkatkan pelatihan yang diusulkan dalam intensitas dan volume. Semua itu untuk memastikan fondasi dan peningkatan terus menerus untuk pria dan perempuan dalam tim,” sambung Vincenzo.
Setelah mendengarkan serangkaian pemaparan Vincenzo, Prof. Dr. Agus Nuryatin, M.Hum yang memimpin ujain terbuka tersebut menyampaikan hasilnya. Agus dan tim penguji lainnya menyatakan Vincenzo lulus sebagai doktor pendidikan.
“Vincenzo Alberto Annese adalah doktor ke-798 lulusan Universitas Negeri Semarang. Karya ilmiahnya diberi nilai A dan IPK 3.83 dengan predikat sangat memuaskan,” pungkas Prof. Agus.(sol)