Kerajinan kayu, kali ini menjadi primadona di ajang Inacraft 2023. UMKM Woodeco Indonesia dan Duta Craftindo yang memproduksi handicraft berbahan dasar limbah kayu sukses meraih perhatian publik baik dalam maupun luar negeri hingga berhasil meraih transaksi tertinggi di ajang ini. Woodeco Indonesia membukukan transaksi hingga Rp394 juta, sementara transaksi yang diraih Duta Craftindo sebesar Rp224 juta selama 5 hari pameran Inacraft 2023 berlangsung.
“Alhamdulillah, beberapa produk Woodeco berhasil mendapatkan pesanan dari mancanegara antara lain Argentina, Israel, Amerika Serikat dan German. Sungguh diluar ekspektasi !,” ujar Agung Setiawan, Owner Woodeco Indonesia.
Sektor craft lain yang berhasil mencuri perhatian di Inacraft 2023 adalah D’etnic Mutiara Lombok, UMKM kerajinan mutiara yang berasal dari Rumah BUMN (RB) Pertamina Lombok Timur. Wahyudi, Fasilitator RB Pertamina Lombok Timur mengaku setelah pengumuman UMKM Pertamina peserta Inacraft 2023 pada 29 Januari 2023 dirinya langsung turun ke pengrajin untuk mulai mempersiapkan produk yang harus dibawa ke Jakarta. “Ini adalah kali pertama kami mengikuti Inacraft, kami belum ada pengalaman mulai dari gambaran pasar, produk yang laris, rate pembelian di dalamnya juga kami belum tahu,” ujar Didik, panggilan akrab Wahyudi.