Dalam kegiatan tersebut, GBB dan SPN menargetkan ribuan buruh yang terjaring selama tujuh hari kegiatan itu dilaksanakan.
“Kami memiliki beberapa program lanjutan, di antaranya pelatihan vokasi atau keterampilan untuk pekerja dan korban PHK. Kemudian yang sudah berjalan, yaitu Warung Ganjaran,” tambahnya.
Ke depan, GBB sudah mempersiapkan program pengembangan bagi para buruh guna memberikan solusi atas persoalan dihadapi para buruh.
“Dalam waktu dekat kami akan mengadakan forum musyawarah terkait industrial dan kami ingin mendorong agar GBB dan SPN bisa memberikan alternatif penyelesaian di kalangan perburuhan sekaligus mencari jalan dalam mencitrakan buruh itu sendiri,” timpal Lukman.
Lebih jauh, GBB juga mempersiapkan untuk melakukan MoU lanjutan dengan SPN di beberapa daerah, seperti di Jawa Barat dan Jawa Timur.
Lukman berharap GBB dapat memperkuat posisinya sebagai sukarelawan Ganjar sekaligus memberikan advokasi dan penyelesaian persoalan di kalangan buruh dengan menjalin kerjasama antar organisasi lainnya.
