“Kami juga memprediksikan untuk puncak arus balik akan jatuh pada Selasa 25 April 2023 atau H+2 Lebaran,” kata Lisye.
Menurutnya volume lalu lintas yang masuk ke Jabotabek selama periode H-7 sampai dengan H+7 Lebaran 2023 melalui empat gerbang tol utama diperkirakan sebanyak 2,66 juta kendaraan atau naik 3,71 persen terhadap Lebaran 2022 sebanyak 2,56 juta kendaraan.
Adapun distribusi lalu lintas masuk ke Jabotabek didominasi oleh kendaraan dari arah Timur atau Trans Jawa sebesar 51,2 persen, kemudian arah Barat atau Merak sebesar 28 persen, serta dari arah Selatan atau Ciawi sebesar 20,8 persen.
Jasa Marga memperkirakan lalu lintas saat puncak arus balik 25 April 2023 sebanyak 178 ribu kendaraan di KM 66 Tol Jakarta-Cikampek atau naik 5 persen dari puncak arus balik Lebaran 2022, yaitu 170 ribu kendaraan.
“Pada dasarnya memang pada hari-hari menjelang cuti bersama sesuai dengan informasi dari pemerintah yang dimajukan pada 19 April 2023 akan cukup tinggi lonjakan lalu lintasnya. Diharapkan para pengguna jalan dapat melakukan perencanaan terkait waktu untuk melakukan perjalanan menuju ke arah Timur, Selatan, maupun Barat,” tutupnya. (ahmad)