Oleh karena lebih banyak cabor yang beregu, maka kontingen Indonesia mengalami kenaikan jumlah atlet yang dikirim dibandingkan dengan SEA Games Hanoi 2021.
“Pada SEA Games Kamboja untuk cabor yang diikuti sebanyak 31 cabang olahraga. Atlet yang dikirim sebanyak 599 atlet. Jumlah ini ada kenaikan hampir 100 atlet dibanding dengan SEA Games Hanoi 2021 lalu,” papar Menpora Dito.
“Kemudian diganti dengan cabor beregu. Jadi, yang dipertandingkan di Kamboja tapi tidak di SEA Games Hanoi adalah Hoki (38 atlet), Kriket (30 atlet), Waterpolo (26 atlet). Jadi ini adalah alasan kenaikan jumlah kontingen atlet kita hampir 100 atlet,” tambahnya.
Criket Dibiayai, Tenis Meja Dicoret
Pada kesempatan itu, Menpora juga memutuskan untuk memberangkatkan cabang olahraga Criket dan mencoret cabang tenis meja.
Menurutnya pencoretan cabang tenis meja, karena kisruh dualisme kepemimpinan di cabang olahraga itu. Menpora berjanji segera akan segeta membenahi permasalahan ini.
“Saya akan memanggil kedua belah pihak untuk duduk bersama membenahi masalah dualisme ini. Sehingga atlet tak menjadi korban,”paparnya.