IPOL.ID – Mengantisipasi arus balik Lebaran, Polda Metro Jaya menyiapkan tiga skema rekayasa arus lalu lintas guna memperlancar perjalanan masyarakat yang kembali dari kampung halamannya.
Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, tiga skema itu dibagi berdasarkan tingkat kepadatan arus kendaraan.
Dia menjelaskan, skema level 1 ini diterapkan ketika kendaraan dari arah Jatim hingga Jabar yang menuju Jakarta dalam kondisi normal.
Nantinya, kata Latif, rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Halim di Cikunir ditiadakan.
“Gerbang Tol Halim dan Gerbang Tol Cikunir diberlakukan normal, tidak ada rekayasa lalu lintas di arteri, petugas melakukan pengaturan dan penjagaan di gerbang-gerbang tol, seluruh off ramp dan traffic light sekitar off ramp,” kata Latif dalam keterangannya, Senin (24/4).
Sedangkan skema level 2, lanjut Latif, bakal diterapkan jika kendaraan yang datang dari arah Cikampek hanya dapat melaju dengan kecepatan 20 kilometer per jam.
Di level ini, rekayasa lalu lintas one way bakal diberlakukan dari KM 414 Kalikangkung hingga KM 47 Cikatama. Setelahnya dilanjutkan dengan contraflow hingga KM 28.
GT Cibitung, GT Cikunir dan GT Halim ditambah card reader. Seluruh off ramp dalam kota dan JORR (Cibatu, Cikarang, Cibitung, Tambun, Bekasi Timur, Bekasi Barat, Pondok Gede, Halim, Tebet, Tegal Parang, Semanggi, Pulau Dua, Jati Asih, Jati Warna, Taman Mini, Cijantung, Pasar Minggu, Mampang, Fatmawati, Pondok Kelapa, Cakung Barat, Cakung Timur, Pulo Gebang, Cilincing) dilakukan pengaturan dan penjagaan maksimal.
Sementara itu, skema level tiga. Latif menuturkan, skema rekayasa lalu lintas ini bakal diterapkan jika terjadi kemacetan luar biasa atau hampir tidak bergerak.
Dalam level ini, rekayasa one way diperpanjang hingga KM 47. Kemudian dilanjutkan contraflow hingga KM 3+500 Halim.
“Seluruh off ramp dalam kota dan JORR dilakukan pengaturan dan penjagaan maksimal. Seluruh traffic light di sekitar off ramp memprioritaskan arus lalu lintas dari dalam tol,” jelas Latif.
“Seluruh gerbang tol menambahkan card reader dan bila terjadi antrean lebih dari 2 kilometer, maka tol digratiskan. Tol MBZ dari KM 47 sampai KM 10 dilakukan one way,” terangnya. (Far)