IPOL.ID – Presiden Swiss Alain Berset menolak keras seruan Uni Eropa untuk memasok senjata dan amunisi ke Ukraina.
Berbicara pada konferensi pers di Berlin hari Selasa, Berset menyoroti tindakan Swiss yang telah membekukan aset Rusia dan juga menjanjikan 1,8 miliar franc Swiss (sekitar USD2 miliar) untuk membantu Ukraina dengan bantuan kemanusiaan dan pembangunan.
“Kita semua bergelut dengan situasi di benua Eropa ini, yang berkembang secara brutal lebih dari setahun yang lalu. Tetapi tidak mudah untuk menyesuaikan dan menempatkan diri kita ke dalam situasi ini. Swiss sepenuhnya menerima sanksi itu. Swiss sangat aktif membantu pihak Ukraina untuk membangun kembali Ukraina,” jelasnya.
Ia menambahkan: “Kami meminta semua pihak untuk mematuhi aturan dan menghormati hukum internasional pada setiap kesempatan.”
“Namun kami tidak bisa didesak untuk melanggar hukum kami sendiri. Tidak, Anda tidak bisa meminta kami melakukan itu,” kata Berset, ketika seorang wartawan menanyakan tentang penyediaan amunisi (untuk Ukraina).