“Perlombaan ini akan mengajak peserta mengelilingi keindahan wisata alam dan budaya di Dieng dan merasakan sensasi lomba orienteering dengan titik ketinggian tertinggi dan terdingin yang ada di Indonesia sehingga menjadi lomba orienteering yang paling menantang di Indonesia,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf juga menjelaskan, selain sport event, Kawasan Dieng juga terus didukung Kemenparekraf agar lebih banyak lagi mendatangkan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara.
“Selain ini, ada juga dua desa wisata di Dieng yang masuk dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia dan Karisma Event Nusantara yaitu Jazz Di Atas Awan,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf Dessy Ruhati menjelaskan, dukungan kementeriannya adalah salah satu bentuk dukungan untuk mempromosikan destinasi pariwisata.
“Kami mendukung kegiatan sport tourism. Orienteering ini merupakan olahraga yang diminati baik wisatawan di dalam maupun luar negeri yang sekarang sudah menggeliat di Indonesia. Kami juga ingin event ini diselenggarakan dengan taraf internasional. Dimana tahun lalu terdapat 198 peserta dari 8 provinsi dan 3 negara,” ujarnya.