Dalam hal ini, berdasarkan hasil surveinya, Adjie menegaskan, Prabowo berada di angka 33,9 persen, Ganjar di angka 31,9 persen dan Anies 20,8 persen. Sisa 13,4 persen responden masih belum menentukan pilihan atau tidak tahu atau tidak menjawab.
“Oleh karena itu, dari tiga nama capres itu yang sudah capai batas ambang minimal untuk lolos putaran kedua adalah Capres Prabowo dengan angka 33,9 persen,” terang Adjie.
Sehingga jika muncul tiga capres di 2024, diungkapnya, maka pertama, Prabowo bisa unggul. Karena ada sinyal Jokowi ke Prabowo.
Dari ketiga nama capres (Prabowo, Ganjar, dan Anies), Prabowo lebih kuat asosiasinya sebagai sosok strong leader yang mampu menumbuhkan ekonomi.
Bencana COVID-19 selama tiga tahun sudah memporak porandakan ekonomi Indonesia. Kebutuhan akan pemimpin untuk menumbuhkan ekonomi akibatnya semakin tinggi.
Spektrum politik Indonesia juga beragam, dengan kepentingannya masing-masing. Prabowo dipandang sebagai pemimpin yang tegas dan kuat, serta fasih dalam merangkul berbagai pihak.