IPOL.ID – Musyawarah Cabang Wilayah Peradi Jakarta Selatan diprotes dan sempat memanas hingga adanya aksi dorong disesalkan para advokat Peradi. Padahal Musyawarah Cabang Wilayah yang merupakan wadah silaturahmi dan bersatu.
Hal tersebut disampaikan salah satu anggota Peradi perempuan usai melakukan registrasi di pintu utama Hotel The Tribrata, Kebayoran Baru pada Senin (29/5) pagi.
Dia yang sudah mendaftarkan diri itu mengaku kecewa dengan pihak panitia yang melarang puluhan rekan Peradi lainnya yang akan mengikuti Musyawarah Cabang Wilayah Peradi Jakarta Selatan.
Menurutnya, setiap anggota DPC Peradi Jakarta Selatan berhak mengikuti Musyawarah Cabang Wilayah Peradi Jakarta Selatan.
Karena nama mereka ada dalam daftar keanggotaan DPC Peradi Jakarta Selatan yang diterbitkan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi.
“Ini semua teman-teman saya, saya kenal semuanya. Tapi kenapa mereka nggak boleh masuk, sedangkan saya bisa,” ujarnya.
“Seharusnya semuanya memiliki hak yang setara, tidak ada yang dibeda-bedakan. Karena memang rekan-rekan advokat yang dilarang masuk ini terdaftar di DPN Peradi. Jadi seharusnya pihak panitia menggunakan data dari DPN dibandingkan DPC,” tambah dia.