IPOL.ID – Pemulihan ekonomi di Indonesia telah memperlihatkan indikasi kemerataan di seluruh daerah usai pandemi. Hal ini disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati saat rapat Rapat Kerja bersama Komisi XI DPR di Kompleks Senayan, baru-baru ini.
Menkeu mengungkapkan, pemulihan ekonomi Indonesia hingga kuartal I 2023 terus menunjukan pemerataan di seluruh wilayah, baik dari sisi pertumbuhan maupun kualitasnya.
Selain Pulau Jawa dengan penyumbang pertumbuhan terbesar mencapai 57,2 persen, juga ditopang oleh daerah-daerah lain seperti Sumateera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua yang juga memiliki pertumbuhan yang cukup kuat dan menunjukan pemulihan.
“Presiden meminta kepada seluruh jajaran untuk menurunkan kemiskinan absolut pada 2024 dan juga stunting yang merupakan salah satu komponen penyumbang terhadap kualitas SDM kita ke depan,” ungkap Menkeu.
Selanjutnya, Menteri Keuangan juga melaporkan optimisme terhadap tingkat inflasi yang menunjukan tren positif atau mengalami penurunan. Hal itu terutama ditunjang saat perayaan Ramadan dan Hari Raya Idhul Fitri yang menunjukan kenaikan tingkat konsumsi masyarakat yang cukup signifikan.