KRI Malahayati-362 selanjutnya melaksanakan tindakan penyelamatan dengan menarik perahu tersebut mendekat ke KRI menggunakan _Rigid Hull Inflatable Boat_ (RHIB) dan kemudian menaikkan kedua orang tersebut ke KRI untuk diperiksa kondisi kesehatannya.
Selain itu, KRI juga memberikan makanan dan minuman karena menurut pengakuan mereka sudah kehabisan bahan makanan dan belum makan sejak sehari sebelumnya.
Selanjutnya, prajurit KRI Malahayati membantu memperbaiki mesin motor tempel perahu nelayan tersebut, serta memberikan dukungan logistik berupa bahan bakar bensin dan makanan minuman sehingga nelayan tersebut dapat melanjutkan perjalanannya ke Pulau Misool.
Aksi kemanusiaan secara responsif ini sejalan dengan perintah Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi yang selaras dengan penekanan dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, bahwa di tengah menjalankan tugas operasi, unsur TNI Angkatan Laut tetap harus menjadi pengayom dan dapat membantu kesulitan rakyat, dalam hal ini di laut. (ahmad)