IPOL.ID – Ribuan masyarakat terdiri dari emak-emak di DKI Jakarta rela mengantri sejak pagi hari untuk mengikuti agenda pelatihan ‘Personal Branding untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)’ diinisiasi oleh sukarelawan Mak Ganjar di Gelanggang Olah Raga (GOR) Otista, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (21/6).
“Hari ini (kemarin) kami memberikan materi pelatihan personal branding bagi para pelaku UMKM yang disesuaikan pada era digital saat ini, bagaimana memanfaatkan platform media sosial dalam memasarkan produknya,” kata Koordinator Wilayah Mak Ganjar DKI Jakarta, Evy Nafisah, Kamis (22/6).
Dia mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai langkah Mak Ganjar dalam memperkuat posisi Ibu-Ibu sebagai garda terdepan untuk mencapai ketahanan ekonomi keluarga.
“Karena ketika ketahanan ekonomi keluarga sudah sejahtera atau stabil tentu akan memberikan asupan atau gizi yang baik untuk anaknya. Dampaknya, anak itu nutrisinya terpenuhi dan tumbuh kembangnya akan optimal. Ini yang kami harapkan untuk melahirkan pemimpin yang baik di masa depan,” ujar Evy.
Menurut dia, Mak Ganjar selama ini sudah melakukan konsolidasi ke berbagai kalangan emak-emak di DKI Jakarta, lapisan paling bawah hingga atas telah disambangi.
Dari berbagai konsolidasi tersebut, Evy menemui berbagai macam karakteristik emak-emak yang tentunya bakal berpengaruh terhadap program yang dilakukan Mak Ganjar ke depan.
Dari pengamatan dan observasi lapangan sejauh ini, Evy melalui Mak Ganjar merasa pentingnya memprioritaskan program bagi emak-emak dari lapisan akar rumput. Guna memberikan solusi dan harapan bagi masa depan keluarga, baik penerusnya.
“Sebenarnya target atau fokus utama kami ingin meningkatkan kesejahteraan Ibu-Ibu mulai dari peningkatan kualitas ekonomi hingga edukasi seputar kebutuhan nutrisi dan gizi yang cukup. Karena Ibu adalah pendidik utama bagi putra-putrinya yang diharapkan bisa melahirkan pemimpin penerus bangsa,” jelas dia.
Evy menegaskan, program yang dilakukan Mak Ganjar selama ini bukan hanya sekadar berkonsolidasi untuk kemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden selanjutnya di 2024.
Lebih dari itu, Evy berharap bagaimana kehadiran Mak Ganjar bisa memberikan dampak dari kesenjangan yang terjadi di Indonesia selama ini.
Oleh karena itu, pihaknya mengupakan agar program tersebut bisa berdampak positif bagi kemajuan kualitas sumber daya manusia khususnya dari golongan para emak-emak.
“Ini bukan hanya sekadar agenda dukungan terhadap Ganjar tapi bagaimana kami bisa berkontribusi dalam mendukung kelanjutan generasi yang bemutu untuk masa depan, terutama target menuju 100 tahun Indonesia merdeka,” tutur Evy.
“Ibu-Ibu harus tetap semangat dan menjadi teladan terhadap anak cucunya mendatang karena kami ingin penerus kami selanjutnya bisa memajukan bangsa dan bersaing di kancah global,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal/msb)