”Dalam posisi 2-over, saya akhirnya bisa melakukan pukulan approach
yang lumayan bagus di hole 17 sehingga bisa memasukkan putt birdie di sana. Lalu di hole terakhir saya menyisakan jarak sekitar 10 meter dari lubang dan saya melakukan chipping di sana. Saya merasa bisa memasukkan bola dari sana dan berusaha untuk lebih percaya diri karena saya juga membutuhkan birdie supaya bisa kembali ke even par, dan ternyata benar-benar masuk!”
Dengan Elaine yang bermain even par, posisi teratas beralih ke tangan pegolf Singapura Chen Xing Tong, yang mencatatkan skor terendah pada putaran kedua, 4-under 68, yang di antaranya diwarnai oleh lima birdie berturut-turut dari hole 2.
Pegolf berusia 14 tahun ini bahkan tidak sadar bahwa dirinya berada di posisi teratas menuju putaran final.
”Sebenarnya, saya tidak menyangka bisa bermain sebagus ini. Seminggu sebelum menuju ke sini saya baru saja mengikuti kamp selama empat hari, dan selama empat hari itu saya tidak bermain golf sama sekali. Saya hanya mengingatkan diri saya supaya tidak bermain dengan skor 80 pada ajang ini.” tuturnya.