IPOL.ID – PDIP akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III dengan Tema “Fakir Miskin dan Anak Telantar Dipelihara Negara” di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada 6-8 Juni 2024 besok.
Diagendakan Rakernas bakal membahas kemiskinan nasional, pemenangan pileg dan pilpres 2024.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto, mengatakan bahwa tema yang diusung pada Rakernas III PDIP sesuai dengan amanat UUD Pasal 34 ayat 1.
“Mengapa Rakernas III ini mengambil Tema ‘Fakir Miskin dan Anak Telantar Dipelihara Negara’? Karena rakernas ini dilaksanakan bertepatan dengan Hari Lahir Bung Karno pada 6 Juni 1901 dan Putra Sang Fajar terus memberikan inspirasi dan ideologi Pancasila yang digali dari seluruh harapan bangsa Indonesia, khususnya dialog dengan Bung Karno dan Pak Marhaen di Bandung Selatan,” kata Hasto saat konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (5/6).
Hasto menambahkan Rakernas III PDIP akan dihadiri seluruh jajaran DPP Partai, Ketua, Sekretaris, Bendahara DPD PDIP Se-Indonesia, pimpinan kelompok Fraksi Kelompok Komisi I sampai Komisi IX Fraksi PDIP DPR RI.
Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan bakal calon presiden (capres) dari PDIP Ganjar Pranowo dijadwalkan hadir langsung dalam Pembukaan Rakernas III itu.
“Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri akan menyampaikan pidato politiknya di hadapan seluruh kader PDIP,” katanya.
Pembukaan rakernas akan dihadiri Bapak Presiden Jokowi. Dilanjutkan pidato politik, Ibu Megawati Soekarnoputri, serta arahan dari Presiden Jokowi. “Mohon maaf nanti akan disampaikan secara tertutup,” ungkap Hasto.
Hasto mengungkapkan, pidato dan sambutan Megawati serta arahan Presiden Jokowi digelar tertutup.
“Karena berisi soal strategi partai berlambang banteng moncong putih itu dalam menghadapi Pemilu 2024. Rakernas III PDIP itu akan menyusun soal visi dan misi bakal capres Ganjar Pranowo.Mengingat rakernas ini momentum yang sangat penting di dalam mempersiapkan seluruh strategi pemenangan Pemilu untuk 2024,” bebernya.
PDIP di pileg 2024, memiliki beberapa target yang realistis untuk menopang dari kepemimpinan nasional yang akan datang. Disamping, PDIP berharap seluruh tahapan-tahapan pemilu dapat bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, “termasuk visi dan misi capres yang dipersiapkan partai yang akan berlangsung lebih dari 8 bulan ke depan,” papar Hasto.
Untuk itu, sambung dia, aspek-aspek pemerintahan ke depan terkait visi, misi, aspek pemenangan pemilu, dan ideologi keberpihakan terhadap “wong cilik” itu akan dibahas secara khusus.
Dia mengatakan guna memantapkan pembahasan soal mengentaskan kemiskinan, PDIP akan melibatkan tiga pilar partai yang terdiri atas 128 anggota DPR RI, 464 DPRD provinsi, dan 18 ketua DPRD provinsi.
Kemudian sebanyak 3.232 anggota DRPD kabupaten/kota, 54 persen kepala daerah, dan 1,2 juta pengurus partai di seluruh tingkatan.
“Semua akan mendorong apa yang telah dicanangkan Presiden Jokowi di dalam mengatasi kemiskinan ekstrem 0 persen pada 2024 itu dapat betul-betul berpadu. Bapak Presiden Jokowi berasal dari PDIP sehingga platform keberpihakan ‘wong cilik’ akan dijalankan nantinya, di dalam perintah harian Ibu Ketum Megawati terkait dengan hal tersebut,” imbuhnya. (Sofian)