Menurutnya, uji emisi akbar itu kerjasama antara Pemprov DKI dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Polda Metro Jaya dan sejumlah stakeholder. Ada 25 bengkel otomotif turut kerjasama dalam uji emisi di Ragunan tersebut.
Lantaran sebagai salah satu upaya untuk melakukan pencegahan pencemaran udara khususnya di sektor transportasi. Diharapkannya, melalui kegiatan uji emisi itu kualitas udara Jakarta bakal semakin lebih baik.
“Karena sektor transportasi penyumbang terbesar untuk pencemaran udara di DKI Jakarta,” ungkap Tiyana.
Nantinya, uji emisi itu menjadi salah satu komponen untuk pemberian sanksi bagi pelanggar lalu lintas. Karena itu, masyarakat diimbau agar segera melakukan uji emisi kendaraan bermotornya.
“Dari target 2.000 kendaraan, sampai dengan pukul 12.00 WIB yang sudah mengikuti uji kendaraan sekitar 1.200 kendaraan. Kami optimis target 2.000 akan tercapai,” harap Tiyana.
Sementara, daerah penyangga yang turut melakukan uji emisi serempak hari ini adalah Kota/Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota/Kabupaten Bekasi, Kota Depok serta Kota/Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Joesvicar Iqbal)