“Kami berterima-kasih kepada PT Pupuk Indonesia yang ikut mendukung pembinaan prestasi di tubuh PABSI. Kami berharap, dukungan ini akan terus berlanjut. Pasalnya, pembinaan prestasi harus terus bergulir salah satunya dengan memberikan kompetisi kepada para lifter Remaja dan Junior, “ungkap Djoko Pramono dalam keterangan tertulis kepada media, Senin(5/6/2023).
Ketua Panitia Penyelenggara, Sonny Kasiran, mengatakan peserta yang bersaing adalah lifter terbaik di Indonesia, karena untuk tampil dalam ajang ini harus dinyatakan lolos dari persyaratan Minimal Angkatan Total Pertama (MATP) dari masing-masing kelas yang dilombakan.
“Luar biasa antusias daerah menghadapi Kejurnas ini. Meski berselang satu bulan (dari Kejurnas Junior) daerah sudah menyiapkan atlet seniornya untuk tampil dan menunjukkan pembinaan yang konsisten. Saya berharap ada pemecahan rekor (baik nasional maupun internasional),” katanya.
Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior Pupuk Indonesia 2022 melombakan 10 kelas dengan rincian maaing-masing 5 kelas untuk kategori putra-putri dan diikuti sekitar 112 lifter dan 42 ofisial dari 21 Provinsi.