IPOL.ID – Taman Pemakaman Umum (TPU) Prumpung, Cipinang Besar Utara, Jatinegara yang semrawut bakal ditata. Petugas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur menargetkan penataan selesai pada akhir Juli 2023.
Kasudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Djauhar Arifin mengatakan, target tersebut meliputi penataan TPU Prumpung agar bebas dari tempat jemuran, kandang hewan ternak, hingga pasar.
“Penertiban sudah dilakukan sejak pekan lalu. Namun karena banyak persoalan harus diselesaikan maka kita libatkan tim dari tingkat kota,” ujar Djauhar saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (18/6).
Dia mengatakan, penertiban awal sudah dilakukan di antaranya pembongkaran pagar makam, kandang ternak hewan yang selama ini adanya oknum yang telah menyalahgunakan lahan kosong di area TPU Prumpung.
Selain menyerobot lahan di TPU Prumpung, keberadaan kandang hewan ternak merusak area makam, tidak indah dipandang mata. Lantaran ayam dan kambing peliharaan warga memakan rumput serta kembang ditanam petugas.
“Ada juga warga yang setelah kita berikan sosialisasi penertiban membongkar sendiri. Kita imbau warga agar mematuhi peraturan di TPU sesuai Perda,” tukasnya.
Lebih jauh, terkait penertiban lapak pedagang pasar liar yang menyerobot area TPU Prumpung, direncanakan para pedagang akan direlokasi ke lokasi lain, setelah hasil kajian Pemkot Jakarta Timur.
Djauhar menambahkan, kawasan TPU Prumpung sebenarnya sudah pernah ditertibkan, tapi kini kembali semrawut bahkan sempat viral hingga dikeluhkan ahli waris makam.
“Kawasan TPU Prumpung itu sebenarnya sudah pernah ditertibkan Tahun 2016 lalu. Namun belakangan kembali semrawut dan perlu ditata ulang,” tandasnya. (Joesvicar Iqbal)