Dudung juga mengatakan bahwa, keberhasilan tugas misi perdamaian dunia tidak terlepas dari cara-cara prajurit TNI dalam mengedepankan pendekatan pembinaan teritorial yang humanis, sehingga dapat diterima di negara mana pun ia ditugaskan.
“Dimana pun prajurit TNI ditugaskan dalam misi perdamaian dunia, kita selalu diterima dengan baik, dan tugas berhasil dengan baik pula. Ini merupakan sebuah prestasi yang patut kita jaga,” pesan dia.
Selain memberikan pengarahan, Dudung beserta rombongan juga meninjau rumah dinas prajurit, serta pembangunan barak Prajurit Remaja Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro. Kegiatan diakhiri dengan penulisan pesan dan kesan, serta penyerahan cinderamata.
Sebelum melakukan kunjungan ke Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro, Kasad beserta rombongan terlebih dahulu melakukan kunjungan ke Detasemen Pembekalan dan Angkutan (Denbekang) IV/44-04/Surakarta, yang akan dijadikan lokasi pembangunan Islamic Center. Kasad juga menyempatkan diri melaksanakan sholat Jumat di Masjid Sheikh Zayed, dan berkeliling meninjau kompleks masjid tersebut.(Yudha Krastawan)