Menhub mengatakan, kehadiran layanan LRT Jabodebek sudah sangat dinanti-nantikan masyarakat di Jakarta maupun di kota penyangga seperti Bogor, Depok, Bekasi, dan sekitarnya, karena mampu mempersingkat waktu tempuh perjalanan dari Jakarta ke kota penyangga maupun sebaliknya.
“Saat ini masyarakat yang mau mendaftar untuk mencoba LRT Jabodebek sudah puluhan ribu,” ucap Menhub dilansir dephub.go.id.
Lebih lanjut, Menhub meminta dukungan kepada Pemerintah Daerah untuk mengoptimalkan Integrasi antarmoda dengan moda lainnya seperti : Transjakarta, Angkot, KRL dan Moda lainnya. Integrasi antarmoda yang baik akan semakin memudahkan aksesibilitas masyarakat untuk menggunakan LRT Jabodebek baik dari Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi.
Pada kesempatan yang sama, Dirut KAI Didiek Hartantyo menjelaskan, ujicoba ini akan dimanfaatkan untuk melakukan evaluasi dan perbaikan yang harus dilakukan sebelum nantinya beroperasi secara komersial.
Ia mengungkapkan, pada ujicoba tahap pertama akan ada 22 perjalanan kereta per hari. Sedangkan pada uji coba tahap kedua akan ada 434 perjalanan kereta perhari, dimana 6 perjalanan diantaranya akan mengangkut penumpang yang telah mendaftar.