Pelatihnya, Stefan Kadir, menuturkan bahwa mereka mempersiapkan strategi khusus. Lantaran, Mischka kalah dari Lailatul pada pertemuan terakhir di ajang Seleksi Nasional. “Jadi, Mischka berhasil menyelesaikan misi tersendiri untuk membalas kekalahannya. Ia tampil cukup prima, ya. Berani bermain agresif dan berinisiatif untuk menyerang,” ujarnya.
Seakan tak puas di tunggal, Mischka pun menggondol gelar ganda. Bersama Nazela Agustin, ia menundukkan Nurin Nabila dan Zelda Gracia pada partai puncak. Usai berlaga selama satu jam lima belas menit, mereka pun menang dua set langsung, 6-4, 6-1.
Bermula dari Les Tenis
Mischka menggeluti tenis sedari duduk di bangku sekolah dasar. Gelar juara pertamanya diraih di nomor tunggal KU 12 tahun dalam ajang Remaja Tenis Jakarta pada Januari, 2020. Dalam tiga tahun terakhir, ia berkembang pesat.
Perenis kelahiran 2 Desember 2008 ini telah meraih gelar juara tunggal di berbagai KU. Pada Juni, 2022, ia memboyong gelar juara tunggal KU 14 di ajang Junio Junior Open, Yogyakarta. Dua gelar menyusul di bulan September.