IPOL.ID – KH Anwar Iskandar terpilih sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggantikan KH Miftachul Akhyar.
Keputusan itu diambil dalam Rapat Pleno yang agenda utamanya adalah pembahasan Ketua Umum MUI pada Selasa (15/8) lalu.
Penggantian ini terjadi karena KH Miftachul Akhyar sudah mengajukan surat pengunduran diri beberapa saat setelah dirinya terpilih kembali sebagai Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Pembahasan mengenai sosok pengganti KH Miftach ini juga berlangsung alot sampai hari ini diputuskan KH Anwar Iskandar sebagai calon pengganti.
Rapat Pleno MUI di Hotel Bidakara Jakarta itu dihadiri oleh jajaran Dewan Pimpinan MUI serta Ketua dan Sekretaris Komisi, Badan, dan Lembaga di lingkungan MUI. Pleno menyepakati bahwa KH Anwar Iskandar yang ditunjuk sebagai Ketua Umum MUI menggantikan KH Miftachul Akhyar.
Ketua Panitia Rapat Pleno MUI, KH Rofiqul Umam Ahmad menyampaikan bahwa Rapat Pleno memutuskan KH Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI menggantikan KH Miftachul Akhyar. Keputusan tersebut nanti akan dibawa ke Rapat Paripurna MUI.
“Rapat Pleno memutuskan bapak KH Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI menggantikan KH Miftachul Akhyar yang mengundurkan diri,” kata Rofiq di laman MUI dikutip Kamis (17/8).
Keputusan menunjuk KH Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI ini berdasarkan usulan dari KH Miftachul Akhyar sendiri.
PBNU juga menyetujui jika pengganti KH Miftachul Akhyar adalah KH Anwar Iskandar.
Selain sosok sepuh di PBNU, KH Anwar Iskandar juga menduduki posisi sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI.
Nantinya, KH Anwar Iskandar akan meneruskan masa KH Miftachul Akhyar hingga 2025.
Selama ini, kepemimpinan MUI dibawah kendali tiga Wakil Ketua Umum MUI yang dibagi per bidang.
Tiga Wakil Ketua Umum MUI tersebut adalah Buya Anwar Abbas, KH Marsudi Syuhud, dan Buya Basri Bermanda.
Keputusan KH Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI ini nantinya akan dibahas dalam Rapat Paripurna MUI untuk disahkan.
Rapat Paripurna adalah rapat yang dihadiri Dewan Pertimbangan MUI, Dewan Pimpinan MUI, serta Ketua dan Sekretaris Komisi, Badan, dan Lembaga di bawah MUI. Anggota Dewan Pertimbangan MUI sendiri terdiri dari pimpinan level pusat ormas Islam di Indonesia.
Rapat Paripurna akan dipimpin oleh Ketua Dewan Pertimbangan MUI yaitu KH Ma’ruf Amin. (far)