IPOL.ID – Partai Bulan Bintang (PBB) menatap optimis pemilu 2024. Targetnya meraih minimal enam persen suara nasional. Tak hanya itu, PBB juga berharap Yusril Ihza Mahendra bisa mendampingi Prabowo Subianto sebagai pasangan capres cawapres.
“Ya, inginnya akan lebih oke kalau ketua umum kami Yusril Ihza Mahendra jadi pendamping Prabowo, tapi balik lagi semua keputusan tentu ada di Pak Prabowo siapa yang cocok mendampingi beliau,” kata politisi PBB Novi Hariyadi, saat bertandang ke kantor ipol.id pada Senin (7/8/2023).
Menurutnya, pasangan Prabowo-Yusril sangat lengkap di lihat dari sisi kapabilitas dan akseptabilitas. Mereka berdua merupakan teknokrat professional sekaligus memiliki jaringan yang luas. “Pak Prabowo mewakili sosok nasionalis, akan sangat cocok dengan Yusril yang merupakan representasi suara Islam,” kata Novi yang juga menjabat wakil ketua badan pemenangan pemilu PBB.
Kendati demikian, ia mengingatkan bahwa pemilu masih panjang. Masih ada waktu buat mesin partai dan koalisi untuk menggodok nama yang siap mendampingi Prabowo sebagai cawapres. Mengingat, pemunculan nama cawapres juga salah satu strategi memenangi Prabowo sebagai calon presiden dari PBB. “Pastinya kalau Yusril tidak mendampingi Pak Prabowo, kami ingin calon cawapres Pak Prabowo ya di luar kader partai lain, sehingga kami bisa lebih maksimal mendorong kemenangan beliau,” tegas Novi Hariyadi.