IPOL.ID – TNI menegaskan tidak akan tertarik untuk masuk kembali ke ranah politik praktis seperti di masa Orde Baru atau Orba.
Hal itu disampaikan Asisten Logistik (Aslog) Panglima TNI, Mayjen TNI Yustinus Peristiwanto, saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (17/8).
Upacara yang dilaksanakan di lapangan B3 diikuti oleh seluruh personel Mabes TNI, baik Militer maupun PNS berjalan dengan hikmad. Bertindak sebagai Komandan Upacara Letkol Cpl Mampe Koko David.
Dalam amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, yang dibacakan oleh Irup, Yustinus mengatakan, sebagai generasi penerus, wujud penghormatan dan penghargaan yang paling mulia yang harus kita berikan adalah mewarisi tradisi dan nilai-nilai kejuangan serta melanjutkannya untuk mengisi kemerdekaan.
“TNI harus menjadi perekat kemajemukan bangsa, karena TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga kerukunan, toleransi dan kebhinekaan, sehingga bangsa Indonesia tetap menjadi bangsa yang utuh, kuat dan tangguh,” ujar Panglima TNI.