Diculik Sejak Lahir, Pria Ini Bertemu Kembali dengan Ibu Kandung Setelah 42 Tahun

IPOL.ID – Seorang pengacara berusia 42 tahun yang diculik saat lahir pada masa pemerintahan diktator Chile Augusto Pinochet dan dibesarkan di Amerika Serikat bisa bertemu kembali dengan ibu kandungnya.

Pria bernama Jimmy Lippert Thyden itu melakukan perjalanan ribuan mil ke Amerika Selatan untuk bisa bertemu dengan ibu kandungnya untuk pertama kalinya.

“Dia tidak tahu tentang saya karena mereka mengambil saya saat lahir dan mengatakan bahwa saya sudah meninggal,” kata Jimmy Lippert Thyden dalam sebuah video TikTok saat berada di pesawat untuk bertemu ibunya untuk pertama kalinya.

“Ketika dia menanyakan jasad saya, mereka mengatakan kepadanya bahwa mereka telah membuangnya.” katanya melansir Al Arabiya, Minggu (3/9).

“Jadi kami tidak pernah berpelukan, kami tidak pernah berpelukan.”

Berjalan menyusuri jalan di kampung halaman ibunya, Valdivia, sekitar 740 km di sebelah selatan ibu kota Chile, dengan buket bunga di tangan, Lippert Thyden dengan berlinang air mata memeluk Maria Angelica Gonzalez, ibu kandungnya, dan berkata bahwa ia sangat mencintainya.

Dia melakukan perjalanan ke Chile bersama istri dan kedua putrinya, yang bertemu dengan nenek mereka untuk pertama kalinya.

Lippert Thyden terhubung kembali dengan keluarganya berkat penelusuran DNA melalui MyHeritage.com dan Nos Buscamos, sebuah lembaga swadaya masyarakat Chile yang membantu menghubungkan kembali orang-orang yang terpisah selama masa kediktatoran selama 17 tahun.

Ribuan orang dihilangkan dan puluhan ribu lainnya disiksa selama pemerintahan Pinochet, yang berakhir pada tahun 1990.

Pendiri Nos Buscamos, Constanza del Rio, mendirikan organisasi ini setelah gagal menemukan informasi tentang keluarga kandungnya sendiri.

LSM ini mengatakan bahwa mereka telah berhasil membantu sekitar 400 orang untuk terhubung kembali dengan keluarga mereka.

“Kasus ini adalah salah satu dari ratusan atau ribuan kasus perdagangan anak selama masa kediktatoran dan demokrasi,” kata del Rio.

“Anak-anak ini dinyatakan telah meninggal dan dijual kepada orang asing dengan harga USD10 ribu atau USD15 ribu.” (far)