IPOL.ID – Alergi adalah reaksi berlebihan dari sistem imun yang muncul saat tubuh mengenali zat asing yang dianggap berbahaya, padahal sebetulnya tidak.
Nah, susu sapi mengandung protein tertentu yang dikira oleh sistem imun anak sebagai zat yang berbahaya. Selain terkandung dalam susu sapi, protein ini juga terkandung dalam produk olahan susu seperti keju, yogurt, dan lain sebagainya.
Karena dianggap bahaya, sistem imunnya akan berusaha untuk menyingkirkan protein tersebut dari dalam tubuh. Caranya adalah dengan melepaskan zat kimia khusus bernama histamin yang memicu munculnya reaksi alergi. Inilah yang disebut sebagai alergi susu sapi atau alergi protein susu sapi.
Alergi susu sapi lebih berisiko dialami oleh anak-anak yang terlahir dalam keluarga yang memiliki riwayat alergi makanan. Selain itu, risiko alergi susu juga lebih tinggi pada anak yang sudah mulai belajar minum susu sapi sejak usia dini, yaitu mulai di bawah usia 6 bulan.
Pada kasus yang sangat jarang terjadi, alergi susu sapi pada anak bisa muncul akibat dipicu oleh pola makan Bunda yang rutin minum susu sapi selama masa menyusui. Kandungan protein pada susu sapi yang Bunda konsumsi bisa masuk ke dalam ASI dan ikut dikonsumsi anak.