“Ibu-ibu ini yang paling berperan untuk mengatur hal-hal dasar di dalam keluarga mulai dari kebersihan, kesehatan, sampai nutrisi dari makanan. Untuk itu, edukasi ini akan kita maksimalkan agar mudah diterapkan,” papar Arief.
Selain edukasi, pihak PNM juga berharap keberlanjutan program dapat menjadi kebiasaan sehari-hari nasabah. Direktur dan Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia, Nurdiana Darus mengamini hal tersebut. Menurutnya, peran perempuan terutama ibu sangat penting dalam meningkatkan kesadaran anggota keluarga untuk menerapkan PHBS. Melalui program Bu Karsa, 600.000 nasabah PNM Mekaar bisa mulai menerapkannya secara mudah melalui materi sosialisasi yang disampaikan saat Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM). “Program Bu Karsa ini merupakan salah satu wujud nyata komitmen Unilever Indonesia dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat” tegas Nurdiana.
Sebagai informasi, pada 2021 dan 2022, program BU KARSA sudah menjangkau lebih dari 1 juta perempuan yang merupakan nasabah PNM Mekaar. Program ini dikemas dalam 4 pesan edukasi utama yaitu pencegahan penyakit menular, kebersihan diri, keluarga dandan lingkungan, pemilahan dan pengolahan sampah, dan isi piringku sesuai panduan resep Nutrimenu.