Mardiyanto menambahkan, pihak Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pun sudah mengetahui adanya gunungan sampah pada tempat pembuangan sementara di Pasar Induk Kramat Jati.
Pada Kamis (7/9) saat kegiatan Bimtek Pemenuhan Kriteria dan Indikator Adipura pada Lokasi Pasar, jajaran Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta sudah melihat langsung kondisi.
“Kemarin yang hadir Kepala Dinas, pak Asep, Wakadinas juga, kepala Sudin (Lingkungan Hidup) juga hadir. Karena dalam rangka di tengah (persiapan) Adipura,” tukasnya.
Hari ini pengelola Pasar Induk Kramat Jati pun berencana bertemu Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Timur guna membahas tindak lanjut penanganan, tapi belum dapat terlaksana.
Sedangkan upaya penanganan dengan menambah jadwal pengangkutan sampah dari Pasar Induk Kramat Jati tetap belum dapat menyelesaikan masalah gunungan sampah.
“(Dampaknya) yang jelas ada (keluhan). Makannya kita minta armada itu harusnya sekali angkut bisa kadang dua kali. Tapi tadi, masih tetap ada deposit sampah di belakang,” tambah Mardiyanto.