Direktur Marketing MURI, Awan Rahargo mengatakan rekor yang diciptakan Polimedia ini telah memenuhi semua unsur kriteria dari MURI. Yakni, memenuhi syarat superlative yakni lukisan spontan doodle art terpanjang yakni 500,12 meter di atas kanvas berukuran 140×80 cm, dan diikuti oleh 456 orang civitas akademik. “Isi dari doodle art nya mengandung konsep penggambaran suasana kehidupan di kampus Polimedia, dunia industri dan kreativitas. Rekor ini tercatat sebagai rekor no. 11295, menjadi yang terpanjang dan semoga bisa menginspirasi,” kata Awan.
Direktur Polimedia, Tipri Rose Kartika mengatakan inisiatif untuk memecahkan rekor MURI dari segenap civitas akademik Polimedia merupakan simbol komitmen Polimedia sebagai perguruan tinggi vokasi yang berorientasi pada industri kreatif. “Kami di Polimedia akan terus mendorong civitas akademik di sini, baik dosen, mahasiswa, maupun tenaga pendidik untuk terus berkolaborasi agar semakin tercipta lingkungan akademis yang mampu menjawab perkembangan zaman,” Kata Tipri Rose Kartika.
Dikatakan Direktur Polimedia, di usia yang ke 15, Polimedia telah memiliki 22 program studi yang berada di tiga kampus. Yaitu di Jakarta, Medan, dan Makassar. Secara keseluruhan, semua jurusan didorong untuk terus berinovasi agar bisa menjawab kebutuhan industri dan perekonomian nasional secara a, dosen, serta tenaga pendidik yang ada di Politeknik Negeri Media Kreatif
Sebagai informasi, Doodle Art ini dibuat dengan dominasi warna hitam-putih. Disini mahasiswa diajak mencurahkan ide-ide kreatif melalui Doodle Art yang dituang dengan gaya se-ekspresif mungkin.
Penciptaan doodle art sebagai salah satu rekor MURI merupakan bagian dari rangkaian dies natalies Polimedia ke 15 yang jatuh pada 8 Oktober 2023.
Direktur Polimedia mengungkap bahwa dalam rangkaian Dies Natalis ini, Polimedia mengadakan berbagai pekan kreatif dalam bentuk festival kreatif Politeknik tingkat Nasional, cosplay funwalk, ekspo kewirausahaan, pameran hasil riset dan pengabdian masyarakat, serta malam penghargaan civitas akademik Polimedia sebagai bentuk apresiasi bagi insan akademik di Polimedia.
Dengan tajuk Bineka dalam Karya Menuju Polimedia Bangga, diharapkan dies natalis Polimedia ke 15 ini menjadi langkah Polimedia menuju usia remaja, di mana kontribusi karya bagi Indonesia semakin dibutuhkan di masa yang akan datang. (tim)