“Beras premium juga naik, sekarang Rp14.000 per kilogram, sebelumnya Rp13.000 per kilogram. Masih mahal. Pembeli sekarang juga berkurang karena daya beli menurun,” kata dia.
Akibat kenaikan harga beras, lanjut Jun, para pembeli mengurangi jumlah belanja, sehingga omzet penjualannya menurun hingga 30 persen dari sebelum beras naik.
Sehingga guna menyiasati kenaikan harga beras dan melemah/menurunnya daya beli masyarakat beberapa bulan terakhir, para pedagang di Pasar Ciracas kini terpaksa mengurangi jumlah belanja.
“Karena pembeli mengurangi pembelian. Biasanya lima kilogram sekarang cuman dua kilogram. Biasanya 10 liter jadi tujuh liter. Ya kita pedagang juga mengurangi, enggak ambil banyak,” pungkas Jun. (Joesvicar Iqbal)