Sebagai bank pelat merah terbesar di Indonesia, Bank Mandiri merupakan ESG Market Leader yang berkomitmen mengembangkan green financing di tanah air. Melalui pembiayaan hijau ini, Bank Mandiri mendukung proyek-proyek atau kegiatan usaha berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
Penyaluran pembiayaan hijau Bank Mandiri terus bertumbuh secara konsisten. Per Juni 2023 lalu, Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit hijau naik 9,5 persen year on year (yoy) menjadi Rp 115 triliun. Realisasi ini menjadikan Bank Mandiri sebagai market leader green financing di industri perbankan tanah air dengan penguasaan pasar sekitar 30 persen.
“Realisasi ini merupakan bukti nyata penerapan keuangan berkelanjutan oleh Bank Mandiri sekaligus wujud komitmen kami mendukung transisi Indonesia menuju net zero emission (NZE) tahun 2060 dan tercapainya United Nations Sustainable Development Goals (UN SDGs),” tegas Alexandra.(Adv)