“Kemungkinan penumpang dan sopir Avanza mabuk melintas dari Fatmawati ke arah Pasar Rebo, karena ada bekas muntahan di dalam Avanza, akibat kecelakaan kaca-kaca pecah berserakan di dalam mobil. Sama halnya kaca angkot 37 juga pecah berserakan ke jalanan flyover itu,” ujar Fajar yang mengenakan topi di Flyover Pasar Rebo.
Fajar menjelaskan, setelah menabrak angkot 37 itu, sopir Avanza yang belum diketahui identitasnya itu berupaya kabur tancap gas. Meski kedua ban bocor, velg depan rusak, bumper bagian depan Avanza ringsek dan hancur serta kacanya pecah.
Hal itu terlihat dari posisi awal ketika menabrak angkot, ada bekas gesekan sepanjang sekitar 5 meter antara velg Avanza dengan aspal jalan Flyover Pasar Rebo.
“Itu kan bisa terlihat, ada bekas gesekan velg Avanza dengan aspal jalan cukup panjang, abis nabrak angkot 37 si sopir Avanza langsung kabur. Itu kaki velg Avanza rusak atau oleng ke kiri tapi sopirnya memaksa tancap gas, jalanin (kabur) mobil,” ungkap Fajar.
Setelah kejadian itu dan mobil Avanza silver tersebut tidak dapat melaju, sopir dan penumpangnya melarikan diri. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.