IPOL.ID – Poltracking Indonesia merilis hasil survei elektabilitas bakal calon presiden 2024. Hasilnya, Prabowo Subianto mengungguli Ganjar Pranowo secara head to head.
Dalam survei yang dilakukan pada periode 3-9 September 2024 itu, secara head to selisih antara Prabowo dan Ganjar yaknih 6,3 persen dalam simulasi pilpres dua putaran.
“Elektabilitas Prabowo di survei Poltracking Indonesia sebesar 46,1 persen, sedangkan Ganjar mendapat elektabilitas sebesar 39,8 persen,” kata peneliti Poltracking Arya Budi dalam keterangannya, Sabtu (7/10).
Dia menjelaskan, Prabowo unggul karena banyaknya pemilih Anies Baswedan yang bermigrasi. Prabowo mendapat limpahan suara dari pemilih Anies yang tidak masuk ke putaran kedua.
“Ada perpindahan pemilih Anies ke Prabowo,” sebutnya.
Kata Arya, basis pemilih Anies condong ke Prabowo ketimbang ke Ganjar, sehingga itu memperkuat kans Prabowo untuk memenangi Pilpres 2024.
“Banyak pemilih Anies yang mendukung Prabowo di Pilpres 2024, meskipun ke Ganjar juga ada tapi sedikit,” ujar dia.
Survei Poltracking Indonesia itu menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan melibatkan 1.220 responden yang merupakan warga dengan hak pilih, berusia 17 tahun ke atas dan 2,9 persen margin of error. (far)
Survei Head to Head Poltracking: Prabowo Ungguli Ganjar
