Mutiara bertekad menyembuhkan cedera yang dialami secepatnya agar bisa kembali mengukir prestasi. Maklum dalam beberapa turnamen terakhir tercatat penampilan juara Indonesia International Series 2022 itu tidak begitu konsisten.
Tercatat pada nomor perseorangan BWF World Junior Championships 2023, juara Slovenia International 2021 itu bahkan tersingkir di 32 besar seusai menyerah dari wakil Thailand, Tonrug Saeheng dengan skor 10-21, 14-21.
“Saya punya tekad untuk tampil lebih baik lagi di turnamen BNI Indonesia Masters 2023 Super 100 di Surabaya. Setelah ini saya fokus untuk recovery terlebih dahulu dan mencoba untuk bermain lebih baik lagi,” tambah Mutiara.
Hasil kurang apik juga ditorehkan tunggal putri Indonesia lainnya, Aisyah Sativa Fatetani yang terhenti langkahnya di babak 32 besar. Tunggal putri kelahiran 14 Mei 2002 itu harus mengakui keunggulan wakil Jepang, Manami Suizu dengan skor 19-21, 9-21.
Pada pertandingan ini sejatinya juara Bahrain International Series 2021 itu punya momentum mengakhiri di gim pertama dengan kemenangan. Sayang tren positif tersebut tidak berlanjut seusai di penghujung pertandingan permainan Aisyah menurun sehingga harus menyerah kalah 19-21.