Sedangkan untuk layanan Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri, telah berhasil mengelola Rp 13.950 triliun transaksi hingga September 2023 atau tumbuh 1,3 kali lipat sejak rilis pada Oktober 2021. Pertumbuhan pengguna Kopra by Mandiri, yang kini juga telah hadir dalam versi mobile app, juga meningkat 132 persen YoY menjadi 158 ribu lebih pengguna.
“Kehadiran Livin’ dan Kopra by Mandiri juga turut menyumbang pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) khususnya dana murah yang signifikan. Ini membuktikan bahwa transformasi digital yang dilakukan Bank Mandiri telah berhasil berkontribusi signifikan terhadap kinerja keuangan dengan tren yang terus membaik,” paparnya.
Benar saja, total dana pihak ketiga (DPK) secara konsolidasi Bank Mandiri tumbuh positif 6,6 persen YoY dari Rp 1.361,3 triliun di September 2022 menjadi Rp 1.451,7 triliun di akhir September 2023 yang ditopang oleh dana murah atau current account and saving account (CASA). Total dana murah Bank Mandiri yakni Tabungan dan Giro berhasil menembus Rp 1.070 triliun, naik sebesar 12,8 persen secara YoY.