IPOL.ID-Ketua Umum Pengurus Pusat Indonesia Jetsport Boating Association (IJBA), Fully Aswar menilai perhelatan Aquabike Jetski World Championships di Danau Toba ilegal.
Rencananya perhelatan kejuaraan itu digelar pada 22-28 November 2023. Ia menrgaskan, bahwa IJBA selaku induk olahraga Jet Ski di Indonesia tidak terlibat dalam event itu, bahkan telah memberikan teguran kepada pihak penyelenggara kejuaraan itu.
“Kenapa mereka kami tegur karena mereka kami anggap telah melakukan pelanggaran Undang Undang Sistem Keolahragaan Nasional (UU-SKN) No 11 Tahun 2022,” paparnya kepada awak media pada acara Road Map Prestasi Dunia dan Peneyelenggaraan Kejuaraan Dunia 2024 di Indonesia.di Jakarta, Rabu(1/11).
Dikatakan, bahwa dalam UU-SKN No. 11 tahun 202 dijelaskan bahwa penanggung jawab event regional maupun international adalah induk organisasi olahraga di Indonesia.
“Sampai saat ini baik penyelenggara lokal maupun partner dari luar tidak pernah bersurat kepada kami. Jadi kami tidak tahu, jika memang itu tujuannya untuk pariwisata kenapa menggunakan titel World Championships. Karena untuk melakukan hal itu harus ada faktor teknis yang harus diawasi,” paparnya didampingi Sekjen Reynaldi Duyo.
Selain itu, ia juga memaparkan rencana pihaknya untuk menggelar salah satu seri Kejuraaan Dunia Jetski di Indonesia pada Maret-April tahun depan.
“Rencananya kami akan gelar di Jakarta yakni di Ancol karena fasilitasnya sudah lengkap,” ujar Fully Aswar didampingi Sekjen IJBA Renaldi Duyo.
Seperti diketahui, saat ini prestasi atlet Indonesia Jet Ski di level dunia masih didominasi oleh Aero dan Aksa Aswar. Namun, IJBA berupaya untuk melakukan regenerasi atlet melalui Jet Ski Academy Indonesia di Ancol, Jakarta Utara.
“Di Indonesia saat ini ada sekitar 30 atlet junior yang merupakan binaan dari Jet Ski Academy Indonesia yang juga mereka memiliki level dunia. Meski usianya masih 10-15 tahun. Yang termuda usia 6 tahun,” papar Fully Aswar.
Selain melakukan kaderasisi, IJBA juga kerap menggelar kejuaraan junior. Dari tempaan fighting spirit yang keras diharapkan muncul juara-juara dunia baru.
“Kami selalu menanamkan doktrin kepada para atlet junior untuk menjadi juara dunia. Kami ini cabsng olahraga kelas dunia, jadi saya tekankan kepada para atlet untuk berprestasi di kelas dunia,” tandas Fully Azwar.
Di sisi lain, ia juga berharap Pemerintah memiliki Political Will untuk membebaskan pajak bagi peralatan olahraga dari luar negeri untuk semua cabsng olahraga..(bam)